Sindrom Abu Thalib
Abu Thalib bertindak bodoh. Dia lebih mementingkan kepentingan dunia, berupa gengsi kebangsawanan, daripada keimanan. Padahal betapa banyak kebaikan yang dia berikan kepada Nabi Muhammad. Tapi semua kebaikannya itu sia-sia, karena dihanguskan oleh kekafirannya.